Hujan-hujan telah datang lagi
Dingin-dingin menyiksa diri
Bantal dan guling sebagai saksi
Sudahlah dingin daku sendiri
Ku panggil kau tak menyahut
Akan menjerit tak sanggup lagi
Aku pun menangis lagi
Hujan membuka cerita lama
Dulu sepayung kita berdua
Bermesraan di tengah hujan
Hujannya kini daku sendiri
Rindu makin menyengat
Bantal dan guling makin kudekap
Dan kupeluk erat
Petir seakan merenggutkan putusnya tali ikatan
Oh kasih kini telah berpaling oleh yang lain
Bukan dengan ku kawan bersanding
Kan kugapai lagi tak mungkin
Hujan seakan dicurahkan
Dingin dan gelap mencekam
Hoo malang sudahlah dingin tiada berteman
Hati sepi kubawa mendekam
Matapun tak mau memejam
Oho mendesis angin dan hujan
Aha menangis ku kesepian
Oho mendesis angin dan hujan
Aha menangis ku kesepian
Terbayang jauh kau disana
Berdekapan dengan si dia
Semakin dingin semakin mesra
Sedangkan daku kini sendiri
Membeku rindu di hati
Rindu nan tiada pula bertepi
Hujan tak jua berhenti
Dingin, dingin, dingin, dingin
Petir seakan merenggutkan putusnya tali ikatan
Oo kasih kini telah berpaling oleh yang lain
Bukan denganku kawan bersanding
Kan kugapai lagi tak mungkin
Hujan seakan dicurahkan
Dingin dan gelap mencekam
Malang sudahlah dingin tiada berteman
Hati sepi kubawa mendekam
Matapun tak mau memejam
Oho mendesis angin dan hujan
Aha menangis ku kesepian
Oho mendesis angin dan hujan
Aha menangis ku kesepian
Petir seakan merenggutkan putusnya tali ikatan
Hoo kasih kini telah berpaling oleh yang lain
Bukan denganku kawan bersanding
Kan kugapai lagi tak mungkin
Hujan seakan dicurahkan
Dingin dan gelap mencekam
Malang sudahlah dingin tiada berteman
Hati sepi kubawa mendekam
Matapun tak mau memejam
Oho mendesis angin dan hujan
Aha menangis ku kesepian
Oho mendesis angin dan hujan
Aha menangis ku kesepian